Farmasi merupakan salah satu jurusan yang cukup diminati di Indonesia. Jurusan ini menawarkan berbagai macam pengetahuan dan keterampilan terkait dengan obat-obatan, kesehatan, dan ilmu farmasi lainnya. Biasanya, program studi farmasi dapat ditemukan di berbagai perguruan tinggi di Indonesia, seperti Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada, dan Institut Teknologi Bandung.
Sekolah Farmasi biasanya menawarkan kurikulum yang mencakup mata pelajaran seperti kimia farmasi, farmakologi, farmasetika, bioteknologi, dan praktikum di laboratorium. Selain itu, mahasiswa farmasi juga diajarkan tentang etika profesi, regulasi obat, dan manajemen farmasi. Dengan kurikulum yang komprehensif ini, lulusan farmasi diharapkan memiliki pengetahuan dan keterampilan yang cukup untuk bekerja di berbagai bidang terkait obat-obatan dan kesehatan.
Setelah lulus dari jurusan farmasi, lulusan dapat mengejar berbagai prospek karir di Indonesia. Beberapa di antaranya adalah menjadi apoteker di apotek, rumah sakit, atau industri farmasi. Apoteker bertanggung jawab untuk memeriksa resep dokter, memberikan informasi tentang penggunaan obat kepada pasien, dan melakukan kegiatan farmasi klinis. Selain itu, lulusan farmasi juga dapat bekerja sebagai peneliti di industri farmasi atau institusi riset kesehatan.
Menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS), permintaan akan apoteker di Indonesia terus meningkat setiap tahunnya. Hal ini menunjukkan bahwa prospek kerja bagi lulusan farmasi di Indonesia masih cukup baik. Selain itu, dengan perkembangan industri farmasi yang pesat, peluang untuk berkarir di berbagai perusahaan farmasi juga semakin terbuka lebar.
Secara keseluruhan, jurusan farmasi menawarkan peluang karir yang menjanjikan bagi lulusannya. Dengan menguasai pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan, lulusan farmasi diharapkan dapat berperan aktif dalam meningkatkan kesehatan masyarakat dan industri farmasi di Indonesia.
Referensi:
1.
2.
3.
